Selasa, 30 Oktober 2012
Pengertian ISD ( Ilmu Sosial Dasar )
Pengertian ISD
Ilmu sosial dasar ( ISD ) adalah ilmu
pengetahuan yang membahas dan memecahkan masalah – masalah sosial yang timbul
dan berkembang di dalam masyarakat dewasa ini, khususnya yang diwujudkan oleh
warga Indonesia. Dengan menggunakan pengertian – pengertian ( fakta, konsep,
teori ) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan
ilmu – ilmu sosial ( seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial,
Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah ).
Kita harus mengakui bahwa manusia merupakan
mahluk sosial karena manusia tidak bisa hidup tanpa berhubungan dengan manusia
yang lain bahkan untuk urusan sekecil apapun kita tetap membutuhkan orang
lain untuk membantu kita. Berikut ini adalah pengertian dan definisi sosial
menurut beberapa ahli:
LEWIS
Sosial adalah sesuatu yang dicapai,
dihasilkan dan ditetapkan dalam interaksi sehari-hari antara warga negara dan
pemerintahannya.
KEITH JACOBS
Sosial adalah sesuatu yang dibangun dan
terjadi dalam sebuah situs komunitas.
RUTH AYLETT
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai
sebuah perbedaan namun tetap inheren dan terintegrasi.
PAUL ERNEST
Sosial lebih dari sekedar jumlah manusia
secara individu karena mereka terlibat dalam berbagai kegiatan bersama.
PHILIP WEXLER
Sosial adalah sifat dasar dari setiap
individu manusia.
ENDA M. C
Sosial adalah cara tentang bagaimana para
individu saling berhubungan.
LENA DOMINELLI
Sosial adalah merupakan bagian yang tidak
utuh dari sebuah hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal
yang bersifat rapuh di dalamnya.
PETER HERMAN
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai
suatu perbedaan namun tetap merupakan sebagai satu kesatuan.
ENGIN FAHRI. I
Sosial adalah sebuah inti dari bagaimana para
individu berhubungan walaupun masih juga diperdebatkan tentang pola berhubungan
para individu tersebut.
Tujuan
ISD membantu mengembangkan wawasan mahasiswa
penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yang lebih luas dan
membentuk kepribadian yang diharapkan, khususnya yang berkenaan dengan sikap
dalam tingkah laku dalam bersosialisasi manusia terhadap manusia lain, serta
tingkah laku manusia lain terhadap manusia yang bersangkutan secara timbal
balik. ISD ini pun diharapkan dapat memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan
dasar tentang konsep yag berkembang untuk melengkapi gejala sosial agar daya
tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial
dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan mahasiswa menjadi lebih besar.
Hubungan ISD dengan IPS
Ilmu Sosial Dasar (ISD ) DENGAN Ilmu
Pengatahuan Sosial (IPS ) mempunyai persamaan dan perbedaan. Adapun persamaan
dan perbedaannya yaitu :
Persamaan
- Keduanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan atau pengajaran.
- Keduanya bukan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
- Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial maupun masalah sosial.
Perbedaan
- lmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Lanjutan.
- Ilmu Sosial Dasar merupakan satu matakuliah tunggal, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan sekelompok dari sejumlah mata pelajaran.
- Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pengetahuan dan pembentukan keterampilan intelektual.
Ruang lingkup Materi ISD (Ilmu Sosial Dasar)
Kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama - sama merupakan masalah sosial tertentu. Kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu social. Karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangnya.
Konsep sosial atau pengertian tentang kenyataan social
dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukakn untuk
mempelajari masalah-masalah sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam
ini misalnya konsep keanekaragaman, dan konsep kesatuan sosial. Bertolak dari
kedia konsep tersebut diatas, maka dapat kita pahami dan sadari di dalam
masyarakat selalu terdapat:
- Persamaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah laku baik secara individual maupu kelompok.
- Persamaan dan perbedaan kepentingan. Persamaan dan perbedaan itulah yang seringkali menyebabkan timbulnya konflik, kerjasama, kesetiakawanan antar individu dan golongan. Masalah-masalah social yang timbul dalam masyarakat biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan social yang antara satu dengan yang lainnya salaing berkaitan. Untuk dapat menelaah masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu:
- Kenyataan - kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu - ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin atau multidisiplin.
- Konsep - konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep “Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
- Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
- Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
- Masalah pemuda dan sosialisasi.
- Masalah hubungan antara warga negara dan negara.
- Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
- Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan.
- Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
- Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahaan masyarakat
Sumber :
Pengertian ISD
Ilmu sosial dasar ( ISD ) adalah ilmu
pengetahuan yang membahas dan memecahkan masalah – masalah sosial yang timbul
dan berkembang di dalam masyarakat dewasa ini, khususnya yang diwujudkan oleh
warga Indonesia. Dengan menggunakan pengertian – pengertian ( fakta, konsep,
teori ) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan
ilmu – ilmu sosial ( seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial,
Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah ).
Kita harus mengakui bahwa manusia merupakan
mahluk sosial karena manusia tidak bisa hidup tanpa berhubungan dengan manusia
yang lain bahkan untuk urusan sekecil apapun kita tetap membutuhkan orang
lain untuk membantu kita. Berikut ini adalah pengertian dan definisi sosial
menurut beberapa ahli:
LEWIS
Sosial adalah sesuatu yang dicapai,
dihasilkan dan ditetapkan dalam interaksi sehari-hari antara warga negara dan
pemerintahannya.
KEITH JACOBS
Sosial adalah sesuatu yang dibangun dan
terjadi dalam sebuah situs komunitas.
RUTH AYLETT
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai
sebuah perbedaan namun tetap inheren dan terintegrasi.
PAUL ERNEST
Sosial lebih dari sekedar jumlah manusia
secara individu karena mereka terlibat dalam berbagai kegiatan bersama.
PHILIP WEXLER
Sosial adalah sifat dasar dari setiap
individu manusia.
ENDA M. C
Sosial adalah cara tentang bagaimana para
individu saling berhubungan.
LENA DOMINELLI
Sosial adalah merupakan bagian yang tidak
utuh dari sebuah hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal
yang bersifat rapuh di dalamnya.
PETER HERMAN
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai
suatu perbedaan namun tetap merupakan sebagai satu kesatuan.
ENGIN FAHRI. I
Sosial adalah sebuah inti dari bagaimana para
individu berhubungan walaupun masih juga diperdebatkan tentang pola berhubungan
para individu tersebut.
Tujuan
ISD membantu mengembangkan wawasan mahasiswa
penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yang lebih luas dan
membentuk kepribadian yang diharapkan, khususnya yang berkenaan dengan sikap
dalam tingkah laku dalam bersosialisasi manusia terhadap manusia lain, serta
tingkah laku manusia lain terhadap manusia yang bersangkutan secara timbal
balik. ISD ini pun diharapkan dapat memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan
dasar tentang konsep yag berkembang untuk melengkapi gejala sosial agar daya
tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial
dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan mahasiswa menjadi lebih besar.
Hubungan ISD dengan IPS
Ilmu Sosial Dasar (ISD ) DENGAN Ilmu
Pengatahuan Sosial (IPS ) mempunyai persamaan dan perbedaan. Adapun persamaan
dan perbedaannya yaitu :
Persamaan
- Keduanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan atau pengajaran.
- Keduanya bukan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
- Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial maupun masalah sosial.
Perbedaan
- lmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Lanjutan.
- Ilmu Sosial Dasar merupakan satu matakuliah tunggal, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan sekelompok dari sejumlah mata pelajaran.
- Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pengetahuan dan pembentukan keterampilan intelektual.
Ruang lingkup Materi ISD (Ilmu Sosial Dasar)
Kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama - sama merupakan masalah sosial tertentu. Kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu social. Karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangnya.
Konsep sosial atau pengertian tentang kenyataan social
dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukakn untuk
mempelajari masalah-masalah sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam
ini misalnya konsep keanekaragaman, dan konsep kesatuan sosial. Bertolak dari
kedia konsep tersebut diatas, maka dapat kita pahami dan sadari di dalam
masyarakat selalu terdapat:
- Persamaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah laku baik secara individual maupu kelompok.
- Persamaan dan perbedaan kepentingan. Persamaan dan perbedaan itulah yang seringkali menyebabkan timbulnya konflik, kerjasama, kesetiakawanan antar individu dan golongan. Masalah-masalah social yang timbul dalam masyarakat biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan social yang antara satu dengan yang lainnya salaing berkaitan. Untuk dapat menelaah masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu:
- Kenyataan - kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu - ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin atau multidisiplin.
- Konsep - konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep “Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
- Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
- Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
- Masalah pemuda dan sosialisasi.
- Masalah hubungan antara warga negara dan negara.
- Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
- Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan.
- Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
- Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahaan masyarakat
Sumber :
Pengertian ISD
Ilmu sosial dasar ( ISD ) adalah ilmu
pengetahuan yang membahas dan memecahkan masalah – masalah sosial yang timbul
dan berkembang di dalam masyarakat dewasa ini, khususnya yang diwujudkan oleh
warga Indonesia. Dengan menggunakan pengertian – pengertian ( fakta, konsep,
teori ) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan
ilmu – ilmu sosial ( seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial,
Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah ).
Kita harus mengakui bahwa manusia merupakan
mahluk sosial karena manusia tidak bisa hidup tanpa berhubungan dengan manusia
yang lain bahkan untuk urusan sekecil apapun kita tetap membutuhkan orang
lain untuk membantu kita. Berikut ini adalah pengertian dan definisi sosial
menurut beberapa ahli:
LEWIS
Sosial adalah sesuatu yang dicapai,
dihasilkan dan ditetapkan dalam interaksi sehari-hari antara warga negara dan
pemerintahannya.
KEITH JACOBS
Sosial adalah sesuatu yang dibangun dan
terjadi dalam sebuah situs komunitas.
RUTH AYLETT
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai
sebuah perbedaan namun tetap inheren dan terintegrasi.
PAUL ERNEST
Sosial lebih dari sekedar jumlah manusia
secara individu karena mereka terlibat dalam berbagai kegiatan bersama.
PHILIP WEXLER
Sosial adalah sifat dasar dari setiap
individu manusia.
ENDA M. C
Sosial adalah cara tentang bagaimana para
individu saling berhubungan.
LENA DOMINELLI
Sosial adalah merupakan bagian yang tidak
utuh dari sebuah hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal
yang bersifat rapuh di dalamnya.
PETER HERMAN
Sosial adalah sesuatu yang dipahami sebagai
suatu perbedaan namun tetap merupakan sebagai satu kesatuan.
ENGIN FAHRI. I
Sosial adalah sebuah inti dari bagaimana para
individu berhubungan walaupun masih juga diperdebatkan tentang pola berhubungan
para individu tersebut.
Tujuan
ISD membantu mengembangkan wawasan mahasiswa
penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yang lebih luas dan
membentuk kepribadian yang diharapkan, khususnya yang berkenaan dengan sikap
dalam tingkah laku dalam bersosialisasi manusia terhadap manusia lain, serta
tingkah laku manusia lain terhadap manusia yang bersangkutan secara timbal
balik. ISD ini pun diharapkan dapat memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan
dasar tentang konsep yag berkembang untuk melengkapi gejala sosial agar daya
tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial
dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan mahasiswa menjadi lebih besar.
Hubungan ISD dengan IPS
Ilmu Sosial Dasar (ISD ) DENGAN Ilmu
Pengatahuan Sosial (IPS ) mempunyai persamaan dan perbedaan. Adapun persamaan
dan perbedaannya yaitu :
Persamaan
- Keduanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan atau pengajaran.
- Keduanya bukan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
- Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial maupun masalah sosial.
Perbedaan
- lmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Lanjutan.
- Ilmu Sosial Dasar merupakan satu matakuliah tunggal, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan sekelompok dari sejumlah mata pelajaran.
- Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pengetahuan dan pembentukan keterampilan intelektual.
Ruang lingkup Materi ISD (Ilmu Sosial Dasar)
Kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama - sama merupakan masalah sosial tertentu. Kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu social. Karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangnya.
Konsep sosial atau pengertian tentang kenyataan social
dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukakn untuk
mempelajari masalah-masalah sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam
ini misalnya konsep keanekaragaman, dan konsep kesatuan sosial. Bertolak dari
kedia konsep tersebut diatas, maka dapat kita pahami dan sadari di dalam
masyarakat selalu terdapat:
- Persamaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah laku baik secara individual maupu kelompok.
- Persamaan dan perbedaan kepentingan. Persamaan dan perbedaan itulah yang seringkali menyebabkan timbulnya konflik, kerjasama, kesetiakawanan antar individu dan golongan. Masalah-masalah social yang timbul dalam masyarakat biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan social yang antara satu dengan yang lainnya salaing berkaitan. Untuk dapat menelaah masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu:
- Kenyataan - kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu - ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin atau multidisiplin.
- Konsep - konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep “Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
- Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
- Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
- Masalah pemuda dan sosialisasi.
- Masalah hubungan antara warga negara dan negara.
- Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
- Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan.
- Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
- Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahaan masyarakat
Sumber :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar